• Jelajahi

    Copyright © SOROTFOKUS-NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Latest Post

    Ratusan Massa Tuntut Dugaan Pungli Fee Proyek dan Pungli di Depan Kantor Bupati dan DPRD Tapteng

    8/06/2024, 8/06/2024 08:31:00 AM WIB Last Updated 2024-08-06T17:53:45Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

     


    Tapteng, sorotfokus-news - Ratusan massa yang tergabung dalam Gerakan Lintas Pemuda Ormas, Mahasiswa dan masyarakat menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati dan Kantor DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah, pada Selasa (6/8/2024) siang.


    Massa yang terdiri dari ikatan Pemuda Remaja Mesjid Tapanuli Tengah IMM,KOKAM,KAMISTA sampaikan 2 tuntutan yakni pengusutan dugaan pungli fee proyek dan pungli perpanjangan masa jabatan kepala Desa.


    Sejumlah massa membawa spanduk berisikan tuntutan aksi mereka, saat berorasi para koordinator aksi menyatakan dugaan adanya tindakan pungutan liar (pungli) di Pemerintahan Kabupaten Tapteng dan pengutipan fee proyek sebesar 15% terhadap kontraktor, yang dilakukan oleh Kabag ULP Tapteng.


    Usai menggelar aksi di Kantor Bupati Tapteng, massa pun langsung bertolak ke Kantor DPRD Tapteng, untuk kembali melakukan unjuk rasa. Karena mereka tidak terima kalau hanya sambut oleh Sekretaris Daerah Tapteng, Erwin Hotmansyah. Namun, harus berjumpa langsung dengan Pj Bupati Tapanuli Tengah, Sugeng Riyanta yang saat itu masih dalam perjalanan dinas ke luar kota.


    “Orasi di depan kantor DPRD orator aksi menuding Adanya dugaan pungli di Tapteng, yang dilakukan pejabat tinggi tapteng. Kemudian kami juga menduga pengutipan fee proyek 15% yang dilakukan oleh Kabag ULP atas perintah Sekda, kemudian fee tersebut diserahkan kepada Pj Bupati Tapanuli Tengah, yang mana arsipnya sudah tersimpan rapi di laptop Sekdakab Tapteng” ungkap salah satu koordinator aksi.

    Usai diterima di Kantor DPRD Tapteng, Ikrar Dinata Sihombing selaku Anggota DPRD Tapteng yang menerima massa mengatakan, bahwa DPRD akan berkoordinasi untuk dilaksanakannya pansus agar dapat membahas tuntutan dari aksi tersebut.

    “Bahwa setelah adanya aksi tadi, tentunya hasil dari pada aksi akan kita sampaikan kepada pimpinan dan seperti biasanya kita akan panggil semua pihak terkait dengan apa yang disampaikan dan perkembangan bisa ini naik menjadi pansus terkait pemanggilan kasus tuntutan ini” ujarnya.


    Setelah mendengar orasi dari aksi di Kantornya, Pj Bupati Tapteng, Sugeng Riyanta baru tiba di rumah dinasnya langsung menanggapi aksi yang dilakukan oleh para massa tersebut. Disampaikannya, jika memang ada bukti dari dugaan para massa tadi, maka dirinya akan langsung mengusut dan melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.

     “Saya tunggu bukti dari hasil investigasi yang mereka katakan. Ketika ini 3 kali 24 jam tidak sampaikan bukti – bukti kepada saya, tapi hanya gerakan politik, saya akan menempuh jalur hukum dan saya akan tunjuk lawyer dan meminta bantuan dari Jaksa Indonesia sebagai lawyer” tegasnya, Selasa (6/8/2024) sore, di rumah dinasnya. (SMP/Red)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Tag Terpopuler